Translate here

English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Translate Widget by Google

Friday, April 19, 2013

Air Terjun Madakaripura (Keindahan tersembunyi dibalik Bromo)

  

Air terjun Madakaripura terletak di Kecamatan Lumbang, Probolinggo. Mendengar nama Probolinggo, pasti dipikiran kita umumnya tertuju pada Pesona keindahan wisata Gunung Bromo. Air terjun ini adalah salah satu air terjun di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Sekitar 1 jam perjalanan dari pusat kota untuk menuju ke lokasi air terjun ini. 


Menjelaskan sedikit sejarah dari Air terjun Madakaripura ini.. Air terjun ini diberi nama dari Madakaripura, tanah perdikan milik mahapatih Gajah Mada dari kerajaan Majapahit. Menurut penduduk setempat nama Madakaripura berarti ‘tempat terakhir’ yang diambil dari cerita pada jaman dahulu, konon Patih Gajah Mada menghabiskan akhir hayatnya dengan bersemedi di lokasi air terjun ini (di sebuah goa di air terjun utama tersebut).  Cerita ini didukung dengan adanya arca Gajah Mada di tempat parkir area tersebut. Bahkan Patung besar Patih Majapahit (dalam posisi duduk meditasi) akan menyambut setiap pengunjung sebelum melanjutkan perjalanan yang lebih jauh ke pusat air terjun.

Akses perjalanan menuju air terjun Madakaripura ini adalah jika Anda berangkat dari Surabaya, ibu kota Jawa Timur, perjalanan membutuhkan waktu sekira 3 jam dengan mengambil rute antarkota ke Sidoarjo-Porong-Pasuruan-Probolinggo. Kemudian apabila Anda tidak menggunakan kendaraan pribadi, sebenarnya dari terminal bis Bayuangga – Probolinggo ada angkutan bis mini jurusan Lumbang dengan ongkos Rp 5000. Ada juga  angkutan kota yang mangkal di pertigaan Tongas menuju ke Lumbang .

Lokasi air terjun eksotis ini tersembunyi di ujung lembah yang dalam di kaki bukit Pegunungan Bromo. Air terjun Madakaripura berbentuk ceruk yang dikelilingi bukit-bukit yang meneteskan air pada seluruh bidang tebingnya seperti layaknya sedang hujan, 3 di antaranya bahkan mengucur deras membentuk air terjun lagi. Di perlukan perjalanan sekira 20 menit dengan berjalan kaki, menyeberangi sungai dan jalan berbatu sebelum sampai di pintu masuk. Namun rasa lelah akan terbayar dengan keindahan yang luar biasa yang akan disuguhkan air terjun ini.

Saat tiba di lokasi air terjun Anda akan menjumpai warung kecil, pos penjaga dan toilet yang sekaligus bisa digunakan untuk ganti baju,, disitu terdapat pula penyewaan payung bila Anda tidak ingin terlalu basah kuyup. Air terjun ini berawal dari air yang mengalir dari tebing memanjang dan membentuk tirai, sehingga kita bisa berpayung ria berjalan di bawahnya.
Di ujungnya, kita akan bertemu dengan sebuah ruangan berbentuk lingkaran berdiameter kira-kira 25 meter. Lembah berbentuk seperti tabung dimana air terjun berketinggian 200 meter tampak indah menjulang. Melihat air terjun, rasanya rugi sekali jika Anda tidak merasakan deraian air yang jatuh layaknya air hujan ini. Untuk itu jangan lupa bawa baju ganti jika Anda tidak ingin pulang dengan keadaan basah,,hehehehehe

Bagaimana....??? Berniat mengunjungi nya..???



***SELAMAT BERWISATA***

No comments:

Post a Comment